Bagaimana dengan semua mood yang berputar, silih berganti, selayak malam dan siang.
Serupa musim hujan dan kemarau.
Merasa dingin atau panas.
Dan suasana yang biasa saja atau menggebu.
Aku tetap pada jalur.
Membiarkan semesta memberiku semua yang telah di sediakan tanpa memaksa.
Menikmati dan mengamati.
Bukankah 2 hal itu bersaudara.. :)
Lain kali, jika moodku tidak baik seperti beberapa hari yang lalu atau sebelum sebelumnya, jangan terlalu bahagia dulu. Karena, saat begitu, saat dimana jiwa sedang bertransisi bukan untuk mencapai, tapi menerima apa yang harus di dapat. Bersyukur buat apa yang mesti terjadi. Dan pasti itulah HIDUP.
28 Agustus 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar