Pages

05 Desember 2015

Parheheon Ina HKBP Sedunia

Sedikit cerita ibu ibu gereja yang ikut mempersembahkan waktunya untuk menampilkan kemampuannya yang terbatas. Dimana bakat tidak diperlukan tetapi loyalitas, kemauan hati dan juga semangat.
Kalau dibandingkan dengan Ibu mertua saya yang aktif dan semangatnya saya bukanlah apa apa. :)
1/100 nya juga saya bukan apa apa.
 karena Inang ( Ibu mertua ) lah saya ikutan acara Ibu ibu digereja. Inang selalu menawarkan menantunya yang tidak seberapa ini dalam kegiatan Ina ( Ibu) di gereja. Dari natal pertama saya setelah menikah. Dan tibalah tahun 2015 yang di nobatkan HKBP jadi Tahun Perempuan. Awal tahun saya sudah di daftarkan jadi Tim Tor Tor. hahaha.
Kenapa saya tertawa. Gak terbayang saya yang konon terakhir manortor itu SMP, itupun cadangan kandas akhirnya ikutan kembali sesudah ibu ibu.
Satu tim kita ada 18 orang tadinya ada 20 orang. 2 orang keluar karena alasan yang tepat. bukan karena capek atau bosan.
Bulan april adalah perdana kami tampil. Ini masih pertandingan antar Resort. Jadi HKBP di Duri sendiri ada pulahan gereja. Gereja resortnya kalau tidak salah 5. Resort artinya. kumpulan gereja gereja HKBP yang bernaung dibawah 1 pendeta Resort. Misalnya gereja ada 7gereja. pendeta Hurianya ada 7 & tapi pendeta resortnya 1. 
waktu itu ada 8 peserta alias 8 gereja dalam resort kami yang tampil masing masing membawa tariannya. Range umurnya dari 20 tahun sampai 60 an.
Semua semangat, semua gembira, dan semua lucu. hahaha.
karena kita sadari ketika latihan kita itu berasa artis, tapi di depan jemaan ciuut gak punya mental, jadi masih banyak yang salah salah.
masih ingat pertama kali itu, saya sampe gak dengar suara musiknya karena jantung saya kuatnya menyaingi sound sistem itu. :) tapi setelah kami umumkan juara di resort, PDnya naik 200% hahaha.
kita di undang juga di kegiatan budaya yang ada disini.
2 x seminggu latihan full, seperti masuk sanggar tari . yang isinya ibu ibu.
menangnya kami di resort akhirnya mengantar kami ke pusat yaitu disrik PekanBaru. Tampilnya juga di Pekanbaru. pesertanya 42. kebayangkan banyaknya. dengan durasi yang sama 15 menit dan kami urutan 38.
sebenarnya banyak konfik juga yang terjadi. ahk kalau diceritakan nanti gak seru lagi. hehe. kita salonan jam 2 pagi tampil jam 9 malam. udah bete juga. make up udah luntur. mana waktu itu saya mau muntah pula. teman teman udah panik dikira saya hamil. ( amin) taunya masuk angin.
kita sih kasih yang terbaik semaksimal mungkin. Pendeta membawa kami dalam doa. Doa yang sederhana. hanya ucapan syukur, dan apapun hasilnya Tuhanlah yang bekerja, karena yang terbaik kami tampilkan hanya untuk kemulianNya.(akhirnya saya religius :) )
kitapun tampil.
Pengumumannya besoknya. Sekalian Puncak perayaan Ibadah Seprovinsi Riau.
Pas ibadah ya ampun macam kampung Batak. Gak nyangka aja jemaat HKBP seriau itu banyak sekali. :)
sebelum pengumuman juara. hujan deras sekali. kita kalem aja. karena pulang ke duri juga gak puas kalau gak dengar langsung. :D
finally.. hujan reda, pengumuman dikumadangkan.
tor tor dulu baru paduan suara.
pertama disebut juara 3 no urut 07
kedua no urut 22
nah juara satu... di sebut.. tigaaaa...... kita udah yakin aja itu kita. langsung lompat2 gila. syukur juga kita emang juaranya. kebayangkan kalau bukan 38 hahahaha.
oke kenapa udah yakin juaranya kita di 30 an.. karena memang kita pantas. hahahaha.( maaf bukan sombong) 
Acara sudah selesai. tapi kita enggak.
sekali sebulan kita buat acara perkumpulan ibu ibu tor tor. :)
sekian cerita saya tahun ini.....
 jadi jangan tanya saya kemana. Saya sibik dengan hal hal yang baru :)
Action :)

kreasi. tebak yang mana saya :)

Inang Ratu Sang Guru :)

Tim Tor tor bersama amang Pendeta dan Istri

Kontingen Tor tor dan paduan suara sama sama juara 1

Jualan Tas :)

harus megang Piala baru mau pulang :)

gaya apa aja :)